Senin, 13 Agustus 2012

Superhero dari Indonesia

Kita selama ini mungkin hanya bisa menyaksikan superhero dari mancanegara seperti Batman, Superman, Spider-man, Punisher, Ghost Rider, Iron Man, Thor, dan banyak lagi lainnya. Tapi sebenarnya Indonesia memiliki banyak Superhero. Mulai dari yang karakternya benar-benar orisinal ataupun terinspirasi dari superhero mancanegara.
Seperti pada gambar di atas, kamu bisa melihat sendiri tidak sedikit superhero dari Indonesia. Ada Laba Laba Merah, alias Spiderman Indonesia, Gundala, Caroq, Godam, Merpati, Mlaar, Maza, Aquanus dan juga masih banyak lagi yang lainnya.
Beberapa superhero dari Indonesia itu muncul pada era 70an. Ada juga karakter superhero yang muncul pada medium tahun 90an dan sampai dibuatkan sinetronnya adalah Saras 008 dan juga Panji si Manusia Milenium -dulu diperankan oleh Primus.
Berikut KVLT tampilkan cerita singkat beberapa superhero Indonesia yang KVLT sadur dari website lain. Superhero ini mungkin kamu pernah ketahui atau malahan belum kamu ketahui sama sekali.
1. Gundala Putera Petir
Gundala adalah tokoh komik ciptaan Hasmi yang muncul pertama kali dalam komik Gundala Putra Petir pada tahun 1969. Jelas tampak pengaruh komik superhero Amerika pada desain karakter maupun jenis kekuatannya, meskipun alur ceritanya bergaya Indonesia. Lokasi cerita sering digambarkan di kota Yogyakarta meskipun dalam filmnya pada tahun 1982 diceritakan berada di Jakarta.
Berawal dari seorang peneliti jenius bernama Sancaka menemukan serum anti petir. Tenggelam dalam ambisinya sebagai seorang ilmuwan, dia melupakan hari ulang tahun Minarti, kekasihnya, yang berakibat putusnya hubungan mereka. Sancaka yang patah hati berlari dengan hati galau di tengah hujan deras. Tiba-tiba sebuah petir menyambarnya. Dalam keadaan koma ia ditarik oleh suatu kekuatan dari planet lain dan diangkat anak oleh raja Kerajaan Petir yang bergelar Kaisar Kronz, sekaligus diberkati kemampuan super, yaitu bisa memancarkan geledek dari telapak tangannya. Raja Taifun dari kerajaan Bayu memberinya kekuatan lari secepat angin. Sejak itulah, pada waktu-waktu tertentu, ia tampil sebagai jagoan penumpas kejahatan berpakaian hitam ketat dengan sepatu dan cawat berwarna merah. Wajahnya tertutup topeng, hanya tampak mata dan mulutnya, di sisi topengnya terdapat hiasan seperti sayap burung.
Pada tahun 2009 lalu sempat beredar kabar bahwa Gundala akan dibuatkan kembali filmnya, sayangnya proyek ini tidak terdengar lagi kabarnya sampai sekarang.
2. Godam Manusia Besi
Godam adalah tokoh komik ciptaan Wid NS. Muncul pertama kali dalam judul Memburu Doktor Setan pada tahun 1969. Godam berasal dari dimensi lain yang terdapat negeri yang bernama Godam. Dikarenakan perlawanannya terhadap kekejaman Ratu Candalani, Godam yang masih bayi putra bangsawan negeri Godam menjadi buronan sebagaimana kedua orang tuanya yang dianggap memberontak terhadap kekuasaan Candalani.
3. Aquanus
Aquanus adalah tokoh komik ciptaan Wid NS. Muncul pertama kali dalam judul Aquanus di Planet Vibhy pada tahun 1968. Ketika terjadi penyerangan bangsa Burbur ke planet Zyba, putra angkat raja Sving yang masih bayi dilarikan dengan sebuah roket ke luar angkasa. Roket tersebut jatuh ke lautan di planet bumi. Keluarga pemburu paus memelihara anak yang bernama Dhanus itu.
Bangsa Zyba adalah bangsa yang mampu hidup di darat dan di air, sehingga Dhanus dapat dengan mudah bermain-main ke dasar lautan. Suatu ketika saat menyelam di dasar laut, seseorang yang mengaku berasal dari Zyba menolongnya dari serangan gurita raksasa. Orang itu tewas ditembak para penyelam. Sebelumnya ia memberikan sabuk sinar pelangi kepada Dhanus. Sabuk ini menjadi senjata andalan Aquanus. Nama Aquanus berasal dari Aqua yang berarti air, dan Nus dari Dhanus.
4. Pangeran Mlaar
Pangeran Mlaar adalah tokoh komik ciptaan Hasmi. Mlaar adalah Putra Mahkota suatu kerajaan di planet Covox. Setelah terbunuhnya ayah Mlaar oleh komplotan Menteri Telern dan Putri Kepala Perak, Mlaar dilarikan oleh pamannya yang seorang ilmuwan jenius. Berkat suatu rekayasa oleh pamannya, Mlaar mempunyai kemampuan elastisitas yang bisa membuatnya mulur dalam batas tertentu.
5. Caroq
Caroq adalah seorang karakter superhero Indonesia karya Ahmad Thoriq. Caroq diciptakan pada tahun 1992. Nama aslinya adalah Ongko yang berprofesi sebagai sopir taksi. Ia memiliki kekuatan magis untuk mengubah dirinya menjadi seorang superhero. Caroq memiliki 2 bilah celurit sakti yang panjang. Musuh bebuyutannya adalah Si Tangan Empat dan Si Bengis.
6. Maza & Jin Kartubi
Jin Kartubi adalah tokoh komik ciptaan Hasmi pada tahun 1968. Kartubi adalah jin raksasa hamba Maza. Apabila Maza memerlukannya, ia tinggal menggosok pisau belatinya. Kartubi akan segera muncul dengan tertawa terbahak-bahak.
Kartubi sebenarnya adalah pangeran di negeri jin yang disebut kerajaan Mbegadud. Ayahnya adalah raja Mansuk Lezus. Saudara-saudaranya yang jahat memasukannya ke dalam botol dan membuangnya. Ia memasuki mimpi Kanigara (alter ego Maza) bahwa ia akan mengabdi kepadanya dan masuk ke dalam belatinya. Wujud raksasa Kartubi sering dipergunakan Maza dalam menghadapi ancaman raksasa seperti Xephros dan siluman-siluman raksasa di pulau hantu. Kemampuannya untuk terbang sangat dimanfaatkan para superhero yang tidak dapat terbang untuk transportasi udara.
7. Kalong
Kalong atau Calong adalah tokoh komik ciptaan Hasmi. Muncul pertama kali pada tahun 1972 dalam Calong Anak Kelelawar. Agus Supriyadi bersembunyi dalam sebuah peti supaya bisa ikut dalam rombongan ekspedisi arkeologi ke pegunungan Dieng yang dipimpin oleh ayahnya. Agus yang sebetulnya tidak boleh ikut oleh orangtuanya terpaksa harus tinggal di sekitar tenda bersama seorang pegawai ayahnya. Seorang anak buah Isman yang lain ikut dalam komplotan yang akan memeras ayahnya. Menyadari bahaya dari orang yang kemudian mengejarnya, Agus berlari dan terperosok ke sebuah jurang dan pingsan.
Agus yang bangun dari pingsannya tersesat sampai ke sebuah gua. Di dalam gua yang penuh dengan kelelawar itu, Agus bertemu dengan bangsa manusia kelelawar dari kerajaan Laksa Bantala di ujung gua. Rajanya yang bernama Xamfereet memberinya sebuah benda ajaib yang bila ditempelkan di kening akan merubahnya menjadi superhero cilik yang disebut Kalong. Kalong kemudian menggagalkan usaha pemerasan anak buah ayahnya. Kalong dapat terbang seperti kelelawar, kebal senjata. Ujung jarinya bisa memancarkan sinar pemaham. Apabila sinar itu dikenakan pada hewan, maka hewan itu bisa mengerti dan berbicara untuk memberi keterangan yang jujur.
8. Sembrani
Sembrani adalah tokoh komik ciptaan Hasmi. Muncul pertama kali dalam serial Gundala 1000 Pendekar tahun 1974. Tangguh sedang berada di tepi kawah gas beracun di Dieng, ketika ada sesuatu yang membuatnya tertarik turun ke kawah. Sebuah pesawat angkasa ternyata telah jatuh ke dalam kawah. Kehadiran benda itu rupanya menetralisir racun gas. Lewat proyeksi 3 dimensi, Otohrb, seorang panglima perang yang telah lama mati dalam pertempuran di sistem bintang Ristuty berbicara padanya. Dia memberi Tangguh sebuah kalung yang dapat merubahnya menjadi seorang superhero yang bernama Sembrani. Sembrani mempunyai kemampuan untuk menetralisir medan magnet maupun medan listrik, menetralisir racun dan dapat terbang.
9. Labah-labah Merah
Pada jamannya tokoh Labah-Labah Merah sempat menjadi karakter yang amat digemari, tentu kita tidak menutup mata bahwa karakter ini mirip dengan Spiderman milik MARVEL, tapi tentu disini bukan konteksnya untuk membahas masalah ini… kita hanya ingin mengungkap bagaimana tokoh ini sempat hadir di belantika komik lokal, tentu dengan berbagai romantikanya.
10. Merpati
Merpati yang bernama asli Sedhah Esti Wulan adalah seorang wartawati yang mempunyai kemampuan ilmu bela diri. Sedhah pertama kali bertemu Gundala dalam serial Gundala Pangkalan Pemunah Bumi (1977). Bersama-sama dengan Kalong dan Kelompok Kancil mereka menyelidiki tentang buku komik Gundala Sampai Ajal (1976) yang menimbulkan kebutaan pada anak-anak yang membacanya. Ternyata Pengkor dan Wahkiatestu menjadi dalang dibalik semua itu.
Merpati ini juga adalah istri dari Gundala.
Dalam serial Gundala Pengantin Buat Gundala (1977), Sedhah terjatuh ke dalam suatu jurang saat berusaha menolong ayahnya yang sedang diculik. Dia ditolong oleh segerombolan merpati yang kemudian membawanya ke Ratu Merpati. Ratu itu lalu menjadikannya superhero yang disebut Merpati, memasukkannya dalam suatu ramuan, mengujinya dengan menghadapi makhluk raksasa.
Setelah proses pengujian dari Ratu Merpati itu Merpati mengejar para penculik ayahnya dan bertemu dengan Gundala. Mereka kemudian saling jatuh cinta. Karena mereka tidak diperbolehkan membuka identitas rahasia mereka masing-masing maka Kaisar Kronz (ayah angkat Gundala yang mengangkatnya sebagai Gundala) dan Ratu Merpati mengatur suatu pertemuan. Setelah mereka melakukan sumpah pernikahan mereka segera tahu identitas rahasia masing-masing.

0 komentar:

Posting Komentar